Rabu, 05 September 2012

Segores Tinta tentang Negarawan Muda


Oleh: Fasya Hadaina Maharani
Apakah sesungguhnya negarawan? Siapakah negarawan itu sesungguhnya? Ya. Mungkin pertanyaan itulah yang akan selalu terbayang di pikiran kita tentang apakah sesungguhnya negarawan itu.
Banyak hal yang dapat kita definisikan sebagai negarawan. Dari definisi yang sederhana hingga definisi yang rumit sekalipun. Negarawan  itu bukanlah dia yang menghabiskan seluruh sisa hidupnya untuk berada di negeri ini tanpa kontribusi apapun. Bukan ia yang hanya duduk diam meratapi negeri tercinta ini. Bukan juga ia yang hidup dalam kemegahan dan gemerlap lampu terang benderang dan sederet kemewahan negara di tengah warganya yang berjuang menatap hari esok dengan begitu banyak peluh dan keringat yang ia keluarkan demi kehidupannya. Tapi, negarawan  adalah ia yang rela berkorban. Ia yang mengabdikan dirinya dengan penuh totalitas dan kontribusi berarti bagi negeri tercinta ini. Dan ia yang dengan keikhlasannya berjuang membangun negeri ini menjadi negeri yang akan bersinar selamanya dan terkenang sepanjang masa. Itulah negarawan sejati.
Negarawan bukanlah sekedar mencintai bangsa tanpa berbuat sesuatu. Negarawan sudah selayaknya lahir dengan begitu banyak pemikiran gemilang untuk membangun negaranya. Tak mudah memang menjadi seorang negarawan. Namun tak pernah sulit diwujudkan jika kita mau berusaha.
Menjadi negarawan  muda tak selalu menjadi seorang tentara yang harus berjuang membela negaranya dengan senjata api dan kewibawaan yang  dimilikinya. Menjadi negarawan muda tak harus selalu menjadi seorang presiden ataupun menteri-menterinya yang selalu duduk dengan baju berdasi dan di istana nan megah. Sudah seharusnya kita berpikir cerdas untuk menjadi negarawan muda.
Mulailah menjadi negarawan muda dari hal kecil yang penuh arti bagi bangsamu. Membuang sampah mungkin hal yang teramat kecil dan teramat biasa. Namun bayangkan jika kita ingin menjadi seorang negarawan tapi sampah ada di mana-mana. Dari hal kecil tersebut bisa jadi, jika dilakukan secara rutin kita akan tanggap terhadap lingkungan. Dengan tanggap terhadap lingkungan akan menumbuhkan kepedulian kita terhadap negeri tercinta ini. Dan kepedulian ini akan membawa kita pada kontribusi nyata bagi tanah kelahiran kita. Ini hanya sekelumit hal kecil dalam kehidupan sehari-hari.
Jika membuang sampah dapat dilakukan oleh banyak orang, mahasiswa seharusnya dapat melakukan hal yang lebih bermakna untuk menjadi seorang negarawan muda. Mahasiswa yang sering kita dengar itu identik dengan pergerakan. Entah pergerakan dalam bidang apapun itu yang tentunya positif. Agen perubahan, agen kontrol sosial dan agen penerus masa depan itulah mahasiswa. Aksi turun ke jalan yang juga identik dengan mahasiswa itu mungkin merupakan bagian dari negarawan muda. Negarawan muda yang menyerukan kepentingan rakyat dengan penuh keikhlasan demi kesejahteraan Indonesia yang lebuh baik.
Mahasiswa tak selamanya melakukan aksi turun ke jalan. Betapa sia-sianya jika menjadi mahasiswa hanya melakukan aksi turun ke jalan. Banyak kontribusi yang dapat dilakukan jika ingin menjadi negarawan muda. Ketiga peran utama mahasiswa yaitu agen perubahan, agen kontrol sosial dan agen penerus masa depan menjadi landasan untuk menjadi negarawan muda.
Mahasiswa kedokteran atau mahasiswa yang berada di lingkungan kesehatan juga bisa menjadi negarawan muda. Mereka yang bergelut di bidang kedokteran tetap saja bisa menjadi negarawan muda dengan cara mereka sendiri. Dengan ilmunya yang profesional ia akan menolong orang-orang yang sakit. Dengan kecerdasannya ia akan berusaha menemukan cara untuk menyembuhkan penyakit-penyakit langka yang tak pernah terdeteksi dan belum bisa disembuhkan. Dengan ketulusan dan kemuliaan hatinya seorang dokter akan bekerja tanpa pamrih demi kesembuhan seorang pasiennya. Inilah kontribusi seorang dokter. Dengan segala potensi yang dimilikinya dan jiwa negarawan akan mampu membangun kesehatan Indonesia menjadi lebih baik. Ini hanyalah salah satu contoh bagaimana menjadi seorang negarawan muda bagi mahasiswa. Masih banyak hal yang dapat dilakuakan mahasiswa untuk menjadi negarawan muda sesuai dengan bidang yang ditekuninya.
Sesungguhnya jiwa-jiwa negarawan itu ada pada tiap diri seseorang. Perkaranya bukanlah mudah atau sulit. Namun seberapa besar keinginan kita untuk mewujudkan menjadi negarawan muda. Kuncinya adalah menumbuhkan kemauan yang ada pada diri kita. Tantagannya adalah menatap Indonesia kini menjadi Indonesia masa depan yang penuh dengan senyum-senyum bahagia dari anak cucu kita bahwa Indonesia akan terus berjaya dan menjadi kebanggaan di seluruh dunia. Memulai dari hal kecil yang sering terlupakan oleh orang banyak itu lebih baik daripada kita tak pernah ingin memulainya. Jangan berpaku pada hanya mengabdi untuk Indonesia karena banyak cara untuk menjadi negarawan. Lakukan yang terbaik dengan cara kita masing-masing dengan totalitas nyata dan penuh perjuangan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar